Jakarta, 20 Juni 2025 – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melalui Korps Sabhara (Korsabhara) Baharkam Polri kembali menegaskan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam proses pemulangan jamaah haji tahun 2025. Pengamanan intensif dan terpadu dilakukan di seluruh embarkasi dan debarkasi haji di Indonesia, termasuk di Bandara Depati Amir, Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Komitmen ini ditegaskan langsung oleh Kepala Korps Sabhara Baharkam Polri, Irjen. Pol. Drs. Mulia Hasudungan Ritonga, M.Si. Dalam keterangannya, ia menyampaikan bahwa pengamanan kepulangan jamaah haji merupakan wujud pelayanan tulus Polri kepada masyarakat.
“Kami telah menginstruksikan seluruh jajaran untuk memberikan pelayanan terbaik dengan ketulusan hati. Pengamanan jamaah haji adalah bentuk bakti kami kepada masyarakat yang sedang berbahagia menyambut keluarga mereka pulang dari tanah suci,” ujar Irjen. Ritonga.
Korsabhara Baharkam Polri telah mengeluarkan instruksi khusus untuk memperkuat sistem pengamanan di seluruh titik kedatangan jamaah haji. Pengamanan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pengaturan lalu lintas di sekitar bandara, pengawalan rombongan haji, hingga pendampingan para jamaah sampai ke titik akhir pertemuan dengan keluarga.
Di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, misalnya, Polda Babel telah menurunkan personel sejak dini di Bandara Depati Amir dan asrama haji. Langkah ini bertujuan untuk menjamin kelancaran dan kenyamanan selama proses pemulangan jamaah, tanpa gangguan keamanan maupun hambatan teknis lainnya.
Proses pemulangan jamaah di wilayah tersebut dilakukan secara bertahap. Kloter 6 tiba pada 19 Juni, disusul oleh Kloter 7 pada 20 Juni, dan Kloter 8 pada 21 Juni 2025. Semua tahapan tersebut dipastikan berjalan tertib dan lancar di bawah pengawasan dan pengamanan aparat kepolisian.
Irjen. Ritonga menambahkan bahwa pengamanan kepulangan jamaah haji bukan hanya merupakan tugas rutin, tetapi menjadi bagian dari bentuk pengabdian Polri kepada masyarakat dalam momen-momen spiritual yang penuh makna.
“Kami ingin memastikan bahwa kebahagiaan para jamaah dan keluarga tidak ternoda oleh masalah keamanan atau ketidaknyamanan. Ini adalah bagian dari pelayanan humanis Polri yang terus kami tingkatkan,” tegasnya.
Polri juga terus melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pengamanan di berbagai daerah, guna memastikan seluruh standar operasional pelayanan dapat dipenuhi dengan baik. Pendekatan humanis, profesional, dan responsif menjadi prinsip utama dalam menjalankan tugas ini.
Dengan kehadiran dan kesiapan aparat kepolisian, diharapkan seluruh proses pemulangan jamaah haji dapat berjalan aman, tertib, dan penuh kegembiraan. Polri pun berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik di semua lini, termasuk dalam pengamanan kegiatan keagamaan berskala besar seperti ibadah haji. Red
