
- Ruang sosial menjadi panggung tontonan yang paling luas dan fleksibel untuk dapat di design sesukanya
Panggung sosial itu siap diubah untuk suatu waktu mementaskan tontonan citra yang memberi keuntungan bagi diri sendiri dan di waktu lain mementaskan tontonan citra negatif bagi yang lain. Jadi Tidak heran dalam menjelang pemilu dan Pileg mereka mempertontonkan citra positif dirinya, tetapi segera di jawab dengan penilaian orang lain yang mempertontonkan citra negatif
tontonan yang telah menjadi komoditi tontonan dan citra berperan sebagai penentu dan pengendali beragam bentuk hubungan antara kelompok kelompok sosial hubungan kelas, status atau gaya hidup. Setiap tontonan mengandung citra dan melalui citra-citra itulah relasi terkonstruk. Dari situ kemudian, tontonan berupa citra komoditi menjadi acuan nilai dan moral bagi masyarakat padahal citra citra itu seperti rangkaian ilusi yang diinjeksi ke sebuah komoditi untuk mengendalikan massa konsumer
Sherly Joanda /Janda selaku Gubernur terpilih bagi provinsi Maluku Utara mulai dari pelantikan sampai di seratus hari kerjanya ini. Berbagai langkah dan strategi untuk kerja kerja daerah dan pelayanannya terhadap masyarakat Maluku Utara dinilai Baik oleh sebagian rakyat tapi disisi lain ia mengabaikan nilai-nilai kemanusiaan dan kerusakan lingkungan hidup
Kebaikan yang ia lakukan seperti menyalurkan bantuan dana dan perkoperasian terhadap warga yang terkena penyakit kista dan tumor itu dinilai baik oleh warga yang ia tolong, tidak hanya disini saja ada kebaikan lain yang saya sendiri tidak menyebutkan, karena semua bisa terjawab di media sosial yang ia jadikan tontonan publik
Logika tontonan dalam masyarakat konsumsi seperti itu mulai menggejala dalam percaturan politik kita di Maluku Utara dengan bersemangat mempertontonkan sejumlah aktifitas sosial yang dihadirinya meskipun itu sekedar wisuda santri TK dan Acara keagamaan seperti STQH Malut yang dilakukan oleh Kemenag Hal-Sel dan hampir semua warga mengetahui bahwa dalam kondisi normal kunjungan seperti itu mustahil dilakukan oleh seorang pejabat
Fenomena ini tidak dimaksudkan untuk memberi penilaian benar atau salah dan layak atau tidak layak akan tetapi lebih kepada upaya membangun citra dalam rangka memasarkan kefigurannya melalui logika tontonan
Dalam Filsafat Moral Immanuel Kant, Kant seorang filsuf Jerman tokoh yang berpengaruh dalam filsafat Barat. Ia memberikan kontribusi signifikan pada berbagai bidang filsafat termasuk epistemologi, metafisika, etika dan estetika
Dalam etika Kant mengajukan teori moral yang dikenal sebagai etika deontologis atau etika Kantian. Kant menyatakan bahwa tindakan harus dipandu oleh aturan moral yang berasal dari rasionalitas. Menurut Kant bahwa tindakan moral adalah tindakan yang dilakukan atas dasar rasa kewajiban dan dipandu oleh keharusan kategoris adalah sebuah prinsip yang menuntut universalitas dan konsistensi bukan atas dorang dari yang lain, seperti pamer atau dalam bahasa Agama adalah riya ingin dipuji dan dipertontonkan di media sosial, seperti yang dilakukan oleh seorang gubernur sherly Joanda
semua perintah imperatif bersifat hipotetis atau kategoris. Perintah pertama itu menggambarkan kebutuhan praktis dari suatu tindakan yang mungkin sebagai sarana untuk mencapai sesuatu yang lain yang diinginkan atau setidaknya yang mungkin diinginkan
Perintah kategoris adalah perintah yang menggambarkan suatu tindakan sebagai sesuatu yang perlu bagi dirinya sendiri yakni kepentingan politik tanpa mengacu pada tujuan lain seperti pamer agar dinilai oleh para warga Maluku Utara
Lebih dikhawatirkan bahwa semua yang tampak itu disebut kategoris mungkin dan pada dasarnya hipotetis
Misalnya ketika perintah Jangan berjanji dengan curang berarti dapat diasumsikan bahwa keharusan ini bukan sekadar nasihat untuk menghindari kejahatan lain, sehingga seharusnya berarti Jangan membuat janji bohong jangan sampai diketahui Anda akan menghancurkan reputasi Anda sendiri
Akan tetapi tindakan semacam ini harus dianggap sebagai kejahatan itu sendiri dan sehingga larangan itu bersifat kategoris dan kita tidak dapat menunjukkan dengan pasti dalam contoh apa pun bahwa kehendak ditentukan semata mata oleh hukum tanpa adanya sumber tindakan lain
Karena selalu mungkin bahwa rasa takut akan aibnya sebagai Gubernur, mungkin juga ketakutan samar akan bahaya lain yang dapat memiliki pengaruh rahasia pada kehendak
Dan kebaikan sebagai tontonan itulah yang menjadi landasan penilaian rakyat untuk memilih sosok pemimpin seperti yang ada sekarang dan Tontonan itu pula yang membentuk relasi politik dengan sejumlah institusi atau pranata sosial sebagai kantung kantung massa adalah sebuah relasi yang berdiri di atas citra atau ilusi iusi politik
Dalam logika tontonan ini rakyat Maluku Utara yang memilih keterpesonaan akan mendapatkan kehampaan dan segala bentuk turunan yang timbul dari kehampaan itu sendiri
Sahib Munawar.S.Pd,I.M.,Pd)
Jum’at 20 Juni 2025