Faktahukum.id // MAMASA SULBAR – Upacara pembukaan peserta Retreat kepada Penyulu KB dalam rangka pengembangan ASN Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2025 yang dilaksanakan di Makodim 1428/ Mamasa Jalan Poros
Mamasa-Toraja,Kelurahan Mamasa,Kecamatan Mamasa,Kabupaten Mamasa,Provinsi Sulawesi Barat, Senin (28/07/ 2025)
Dimana dalam.Upacara pembukaan yang bertindak sebagai inspektur upacara
Letkol Arh Edwin Hermawan S.H., M.A.P. sedangkan komandan Upacara Letda Inf Safar Mahaludin dan perwira upacara Lettu Inf. Muh. Arif,kegiatan dihadiri sekitar 337 orang peserta.
Adapun yang hadir dalam acara ini yaitu Kapten Inf Rustan ( Danramil 1428-03 Mambi),
Lettu Inf. Muh. Arif ( Pasi pers Dim 1428/Mamasa), Lettu Inf Hamka SM (Danramil 1428-02), Rezky Murwanto ( kepala perwakilan BKKBN Prov Sulawesi Barat) ,sumarno Parambuan( ketua Tim kerja Bina peran serta masyarakat) dan Para peserta retreat
Adapun Rangkaian kegiatan sebagai berikut :
Pukul 07.45 WITA kegiatan pembukaan di mulai. Perangkat upacara,1 SST Pendamping,1 Pok pendukung dan 3 SSK Pelaku
Adapun kata Sambutan kepala perwakilan BKKBN Prov. Sulawesi Barat Rezky Muwanto mengatakan Hari ini, suasananya berbeda. Kita tidak sedang rapat, bukan juga pelatihan seperti biasanya. Ini waktu untuk berkumpul sebagai satu keluarga besar penyuluh KB, untuk saling menyapa, saling menguatkan, dan saling menginspirasi.
“Namun dalam sebuah ruang refleksi yaitu retreat sebagai tempat untuk berhenti sejenak, melihat ke belakang, menata langkah ke depan, dan menyegarkan kembali niat pengabdian.”.ucapnya
Lanjut Resky Muwanto , Kehadiran 337 penyuluh dari total 417 SeSulawesi Barat di Makodim 1428/ Mamasa ini adalah bukti nyata bahwa semangat pengabdian kalian masih menyala. Saya tahu, banyak di antara kalian yang harus menempuh jarak yang jauh, meninggalkan keluarga, dan tetap datang dengan wajah yang tulus. Saya ingin menyampaikan dengan sepenuh hati: Terima kasih. Terima kasih atas ketulusan kalian. Terima kasih atas pengabdian yang tidak pernah berhenti.
” Program Bangga Kencana bukan hanya program statistik dan target. Program ini adalah tentang menjaga harapan di tengah keluarga terpencil, kecil dusun di menumbuhkan kepercayaan diri ibu-ibu muda, dan membukakan pemahaman bagi generasi baru.Setiap data yang kalian laporkan melalui e-Visum, setiap penyuluhan yang kalian lakukan, setiap interaksi kecil yang kalian bangun adalah bagian dari perjuangan besar kita membangun Sulawesi Barat yang berkualitas dan sejahtera”. Tuturnya
Masih Rezki Muwanto,Mengapa retreat ini penting
Karena dalam hiruk pikuk pekerjaan, sering kali kita lupa untuk berhenti sejenak dan bertanya:
“Untuk apa kita memulai ini semua?” “Apakah langkah kita masih searah dengan cita-cita awal?” “Apa yang ingin kita wariskan?”Malam nanti, akan ada sebuah sesi yaitu malam renungan. Saya mohon, manfaatkan waktu itu bukan sekadar seremonial.Gunakan untuk mendengar kembali suara hati, suara yang mungkin sudah lama kita abaikan karena sibuk dengan target dan laporan. Kita perlu menyentuh kembali akar pengabdian kita.
Bapak, Ibu, Saudara-saudaraku,
Kita tahu bersama bahwa bangsa ini menghadapi tantangan besar dari stunting, kemiskinan ekstrem, pernikahan anak, hingga ketimpangan wilayah. Namun saya yakin dan percaya, Penyuluh KB adalah kekuatan moral dan sosial yang bisa mengubah situasi.Kalian bukan hanya penyuluh. Kalian adalah penggerak perubahan.Saya berharap, melalui retreat ini kita saling menguatkan, saling belajar, dan kita kembali pulang dengan hati yang penuh keyakinan bahwa tugas ini memang berat, tapi sangat mulia.tutupnya ( Rdf )
Liputan : Amelia
